Teks Laporan Hasil Observasi

Teks Laporan Hasil Observasi





1. Pengertian Teks LHO

    Teks Laporan Hasil Observasi adalah teks yang berfungsi untuk memberikan informasi tentang suatu objek atau situasi, setelah diadakannya investigasi/penelitian secara sistematis. Teks laporan hasil observasi berisi dengan fakta-fakta yang bisa dibuktikan secara ilmiah.
    Sebagai bagian dari pemaparan ilmu pengetahuan, laporan hasil observasi menggunakan istilah-istilah bidang ilmu tertentu. Istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat menungkapkan makna konsep, proses, keadaan atau sifat yang khas dalam bidang tertentu.

2. Struktur Teks LHO
    a. Pernyataan Umum (Klasifikasi dan definisi)
        Pernyataan umum/definisi umum berisi definisi, kelas/kelompok, keterangan umum, atau informasi tambahan tentang subjek yang dilaporkan.
    b. Deskripsi Bagian
        Berisi perincian bagian-bagian hal yang dilaporkan. Kalau binatang mencakup ciri fisik, habitat, makanan, perilaku. Kalau tumbuhan berupa ciri fisik bunga, akar, buah atau perincian bagian yang lain.
    c. Simpulan
        Berisi ringkasan umum hal yang dilaporkan (simpulan boleh ada boleh tidak).



Tugas pertemuan  hari ini, Silahkan kalian diskusikan Istilah-istilah apa saja yang ada pada Teks 1 "Hutan Bakau" dan Teks 2 "Museum" (buku paket halaman 125 s.d. 128), tuliskan istilah yang kalian temukan pada kolom komentar di bawah ini, dan carilah arti dari istilah-istilah tersebut!


Prinsip Kerajinan Fungsi Hias dan Fungsi Pakai

Prinsip Kerajinan Fungsi Hias dan Fungsi Pakai 



1. Keunikan Bahan Kerajinan
    Sumber daya alam Indonesia yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar kerajinan tersedia sangat melimpah. Sumber daya alam yang dihasilkan laut berupa: bebatuan, cangkang kerang, sisik ikan, tulang ikan, dan tumbuhan laut. Sedangkan darat memiliki kekayaan alam di antaranya kayu, logam, bebatuan, tanah liat, tumbuhan (serat), dan masih banyak lagi.
    Kreativitas para pengrajin dan seniman sejak zaman prasejarah hingga kini dari generasi ke generasi dikerjakan secara turun-temurun hingga melahirkan karya kerajinan yang bersifat kedaerahan yang lazim disebut dengan istilah seni tradisional.
 
2. Keterampilan Tangan
    Dalam sejarahnya istilah 'ketukangan' (keahlian tukang) atau pengrajin, merupakan proses kerja para tukang berkembang menjadi 'kekriyaan' (craftmanship). Kesadaran material (material consciousness) adalah kesadaran bekerja melalui dan dengan peralatan yang ada. Seorang yang bekerja membuat produk-produk kerajinan umumnya disebut pengrajin. 

3. Unsur Estetik
    Nilai estetik dalam kerajinan fungsi hias dan fungsi pakai dilihat dari aspek bentuk, warna ragam hias, dan komposisi. Dari segi bentuk disuguhkan keanekaragaman bentuk sesuai fungsi yaitu sebagai produk hiasan, baik bentuk dua atau tiga dimensi. Produk kerajinan tapestri dibentuk berdasarkan pada proporsi, komposisi, keseimbangan dan kesatuan irama, serta pusat perhatian, sehingga dihasilkan produk kerajinan yang harmonis. Fungsi warna sebagai penunjang keindahan dan juga sebagai perlambangan. Adanya unsur estetik pada karya kerajinan dapat meningkatkan citra produk kerajinan.

4. Unsur Hiasan (Ornament)
    Unsur hiasan (ornament) adalah unsur dekorasi yang dibuat dengan berbagai cara di antaranya, dilukis, diukir, dan dicetak. Ada dua jenis cara penerapan unsur hiasan pada produk kerajinan:
a. hiasan pada permukaan produk, yaitu hiasan yang dibuat setelah produk kerajinan selesai dibuat.
b. hiasan terstruktur yaitu pembuatan hiasan dibentuk sejak awal kerajinan dibuat sehingga menyatu dengan produk itu sendiri.
    Ragam hias memiliki makna simbolik, sehingga pengrajin perlu memahami tujuan dari pembuatan produk kerajinan dan memaknai ragam hias yang terkandung pada produk kerajinan. Ragam hias yang ditampilkan pada sebuah produk kerajinan tekstil bertujuan untuk keindahan dan keunikan. Oleh karena itu produk kerajinan fungsi hias maupun fungsi pakai sama-sama membutuhkan unsur hiasan sebagai sentuhan pada produknya. 


Buatlah 10 soal pilihan ganda dari materi di atas, bisa diambil dari buku paket halaman 43-47. Kerjakan di buku tugas prakarya.

Selamat Belajar

KERAJINAN TEKSTIL

MENGIDENTIFIKASI CIRI-CIRI KERAJINAN TEKSTIL





Banyak kerajinan Indonesia telah dikenal di mancanegara. Contohnya batik Batik merupakan salah satu kekayaan bangsa Indonesia yang tersebar ke seluruh pelosok negeri. Batik menjadi kebanggaan Indonesia di dunia Internasional sebagai warisan budaya nenek moyang yang patut dilestarikan, dipelajari, dan terus dikembangkan oleh setiap generasi Indonesia. 

Pada bab 1 telah dipelajari bersama kerajinan dari bahan serat dan pengemasannya. Selanjutnya pada bab 2 kita mempelajari berbagai teknik kerajinan tekstil untuk dapat dihasilkan produk kerajinan fungsi hias dan fungsi pakai dengan berbagai kegunaan atau nilai fungsi.

Adakah produk kerajinan tekstil sebagai kerajinan fungsi hias dan fungsi pakai yang ada di sekitarmu seperti di sekolah, di rumah atau di suatu tempat di daerahmu? Cobalah kamu amati lebih jauh lagi, agar pengetahuanmu semakin berkembang.

A. Fungsi dan Prinsip Kerajinan Tekstil
    
Kerajinan merupakan bagian dari seni rupa terapan yang diartikan sebagai proses produksi yang melibatkan keterampilan manual dalam membuat benda-benda kebutuhan hidup yang dirancang untuk tujuan fungsional (kegunaan) serta memiliki nilai keindahan.

Di bawah ini diuraikan berbagai tujuan dari produk kerajinan tekstil:
1. Fungsi penghias
2. Fungsi benda pakai
3. Fungsi kelengkapan ritual
4. Fungsi simbolik

Silahkan kalian uraikan tentang Fungsi penghias, fungsi benda pakai, fungsi kelengkapan ritual, fungsi simbolik! Kerjakan di buku tugas prakarya yaa

Selamat Belajar

Kurikulum Berubah? Siapa Takut ...

Apa itu Kurikulum? Melalui kurikulum, pengalaman belajar siswa dibentuk dari titik awal hingga akhir. Kurikulum diibaratkan sebagai jantung ...